Tomeang, 30/05/2024 – Irmawati Pakaya, Kasi Kesra dan Pelayanan Desa Tomeang mewakili Kepala Desa dalam kegiatan lokakarya mini lintas sektoral yang dilaksanakna oleh Puskesmas Nuhon. Kegiatan ini dihadiri juga oleh Pemerintah Kecamatan Nuhon, Polsek Nuhon, Danramil 1308-02 Bunta, KUA Kec.Nuhon, UPT Dukcapil, dan Kepala-Kepala Desa cakupan wilayah kerja PKM Nuhon di aula Puskesmas Nuhon Desa Tomeang Kec.Nuhon.
Dalam penyampaianya, Kepala Puskesmas Nuhon Saprudin Laadjim,A. Md. Kep menghimbau kepada Pemerintah Desa wilayah PKM Nuhon supaya secara serius bersama-sama mengantisipasi dan membantu pihaknya untuk mengambil langkah penanganan terhadap kenaikan angka stunting dan gizi buruk di setiap desa masing-masing. Sementara dalam pemaparan angka stunting dan gizi buruk di wilayah kerja PKM Nuhon ini memang mengalami kenaikan di beberapa desa.
Hal lain yang disampaiakan oleh kepala PKM Nuhon dalam kegiatan ini yaitu masalah rujukan. Agar semua pihak khususnya Pemerintah Desa untuk turut membantu mensosialisasikan kepada masyarakatnya supaya tidak selalu meminta rujukan ke RS Ampana ketika berobat lanjut. Ini disampaikan mengingat rujukan ke RS Ampana seringkali di tolak oleh pihak RS dengan alasan tidak ada ruang perawatan yang kosong.
“Kalau RSUD Luwuk itu adalah rumah sakit milik daerah kita sendiri, selain memiliki dokter dan peralatan yang cukup lengkap, RSUD Luwuk tidak akan pernah menolak pasien rujuk sekalipun kondisi ruang perawatan dalam keadaan full” ucap mantri pudin panggilan kepala PKM Nuhon.
Sekcam Nuhon mewakili camat dalam sambutannya menyampaikan kepada seluruh Pemerintah Desa wilayah kerja PKM Nuhon agar membangun komunikasi yang intens dengan kader posyandu, bidan desa, dan pihak puskesmas langsung. Supaya segala bentuk persoalan dibidang kesehatan khususnya masalah stunting dan gizi buruk bisa benar-benar ditekan bahkan di hilangkan di wilayah kecamatan Nuhon. “Kalau masyarakat sehat, pemerintah juga yang akan merasa tenang”. Disampaikan Rahman Sangkota,SH. selaku Sekcam Nuhon.
Sementara itu, kepala Desa Pakowa Bunta Masjoko Silama memberikan masukkan agar pihak PKM Nuhon sudah selayaknya memiliki tenaga security / satpam. “Ini untuk pengamanan tenaga medis dan aset pkm ketika hal yang tidak di inginkan terjadi di lingkungan puskesmas” pungkas Joko.